Seberapa Beda Water Repellent dengan Waterproof

Memilih bahan tas yang anti-air penting bagi sebagian orang yang keseharian nya berada di luar ruangan. Seperti yang sudah kita ketahui bahwa cuaca diluar sangat tidak bisa diprediksi. Apalagi kondisi iklim dunia sekarang sangat tidak stabil. Dan tas adalah tempat penyimpanan paling efektif untuk barang-barang yang sering kita gunakan. Ada banyak aplikasi anti air yang beredar dipasaran, salah satunya adalah Water repallent.

1. Water repellent merupakan bahan polyester yang punya sifat hidropobik alias menolak air. Contohnya saat tas kita kehujanan maka air tidak akan membasahi tas dan langsung mengalir. Namun pada dasarnya water repellent yang ada pada bahan polyester tidak bersifat permanent , untuk itu sifat pada kain juga tidak selamanya.

Banyak orang mengira aplikasi water repellent dengan waterproof adalah sama. Padahal sudah banyak artikel yang menjelaskan bahwa kedua nya memiliki penjelasan yang berbeda. Water repellent umumnya merupakan zat yang dipakai pada kain polyester bagian luar sedangkan waterproof menempel langsung pada kain bagian dalam.

2. Waterproof mempunyai pengertian yang sangat sederhana yaitu bahan yang tidak bisa tembus air, Jadi jika meneteskan air kedalam kain polyester maka hanya menyerap kedalam benang-benang kain saja. Sedangkan kain mempunyai lapisan dalam (bagian belakang kain) yang tidak bisa ditembus oleh air.

Aplikasi waterproof memiliki banyak sekali jenis pada kain polyester, seperti PU coating, PVC Coating, polyurethane coating, dll. Biasanya semakin banyak jenis zat waterproof yang digunakan maka harga kain semakin mahal.